200+ Google ranking faktor: panduan untuk memahami SEO



SEO adalah salah satu faktor yang dapat menentukan rangking sebuah halaman di hasil pencarian mesin pencari (SERP: search enggine result page), pendekatan yang digunakan dalam teori ilmu seo adalah faktor-faktor yang digunakan oleh algoritma mesin pencari. seperti halnya mesin pencari yang paling terkenal saat ini yaitu Google,  algoritma yang digunakan oleh mesin pencari google untuk memprioritaskan rangking sebuah halaman situs menggunakan patokan 200 + faktor, jika kita ingin menggeluti dunia SEO,  maka salah satu yang harus kita pelajari adalah 200+ faktor tersebut.

Pada artikel kali ini saya akan coba membahas mengenai 200+ google ranking faktor: panduan untuk memahami SEO, sebagai berikut:


1. Usia domain
Apakah usia domain menentukan posisi sebuah halaman blog di mesin pencari ?, menurut Matcutt, perbedaan usia domain antara blog yang satu dengan blog yang lain tidak terlalu berarti, artinya domain lebih tua dibandingkan dengan domain yang lebih baru, google akan memprioritaskan domain yang berusia tua namun untuk faktor ini tidak terlalu menentukan ranking halaman.

2. Kata kunci dalam domain
Keyword dalam domain dapat memberikan signal pada mesin pencari bahwa artikel yang terdapat pada domain tersebut memiliki relevansi dengan kata kunci yang dicari , namun mesin pencari tidak terlalu  memprioritaskan kata kunci dalam domain untuk menentukan halaman situs muncul di posisi terbaik.
"Jika kita hendak memutuskan membuat domain yang berkualitas seo, maka domain yang anda buat setidaknya harus mengandung kata kunci yang sesuai dengan niche blog anda. sebagai contoh: jika blog anda mengenai seo maka domain dengan nama caraseo.com akan lebih baik daripada domain dengan namastrukturkode.com"
3. Kata kunci yang diletakan di suku kata pertama dalam domain
Kata kunci dalam domain memang salah satu faktor yang diperhitungan dalam seo, jika hendak memutuskan meletakan kata kunci dalam domain sebaiknya kata kunci tersebut diletakan pada suku kata pertama.
"Jika kita membidik kata kunci seo maka domain dengan nama seo-tips.com akan lebih baik daripada tips-seo.com, karena domain seo-tips.com meletakan kata kunci yang kita bidik yaitu kata "seo" pada suku kata pertama dalam domain tersebut"
4. Kata kunci dalam subdomain
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Moz, kata kunci yang diletakan dalam subdomain sangat berpengaruh sekali dalam trafik sebuah blog, sebuah halaman dan mesin pencari sangat memprioritaskan peletakan kata kunci dalam subdomain. Jika kita memutuskan membuat sebuah blog yang akan membahas topik tentang seo, sebaiknya kita meletakan  kata kunci yang relevan dalam nama subdomain yang akan kita buat dengan niche blog tersebut.

"Misal kita akan membuat sebuah blog dengan topik cara-cara seo, maka subdomain dengan nama caraagarseo.blogspot.com akan lebih baik dimata search enggine jika dibandingkan dengan nama subdomainartikelku.blogspot.com. karena nama domain caraagarseo.blogspot.commengandung kata kunci caraseo yang diletakan dalam subdomain tersebut"

5. Sejarah kepemilikan Domain
Domain kadang dibuat dari awal seiring dengan dibuatnya website, semakin lama usia domain maka mesin pencari akan semakin mengenal domain tersebut, namun harus hati-hati ketika mengganti kepemilikan domain (informasinya bisa dicek menggunakan whois), ketika domain yang cukup berumur kita ganti segala informasi kepemilikannya, itu sama saja mereset mesin pencari, dan mesin pencari akan mengenalnya seperti domain yang baru saja dibuat.
"Apa itu whois?. Whois atau disuarakan “who is” digunakan untuk mendapatkan data informasi domain tertentu seperti nama pemilik domain, ip address, name server dan umur domain. Whois lookup yaitu sebuah aplikasi berbasis command line digunakan untuk melakukan query terhadap database whois. "

6. Domain yang cocok dengan kata kunci yang dicari (Exact Match Domain)
Mesin pencari akan memprioritaskan kata kunci yang terdapat mengiringi domain atau alamat url situs, yang sesuai dengan kata kunci pencarian.
misal kata kunci yang dicari pengunjung adalah "optimasi seo onpage", maka google akan memprioritaskan terlebih dahulu halaman-halaman blog yang memiliki kata kunci dalam domain atau url halaman tersebut. ini bisa menjadi tolak ukur kita ketika membuat judul sebuah artikel, sebaiknya menggunakan kata kunci yang memang sesuai dengan kata kunci yang banyak dicari.

7. Public Versus Private Whois
Seperti yang dijelaskan pada point 5 diatas mengenai whois, informasi kepemilikan suatu situs atau domain, bisa diseting sebagai public atau private, ketika mengecik informasi yang dimiliki oleh sebuah website, informasi tersebut kadang public dan kadang private, seting informasi kepemilikan secara public dapat memberikan hasil yang lebih baik di mesin pencari. whois public akan membantu mesin pencari untuk menindak si pemilik situs jika diketahui sebagai seorang spammer, jika mereka membuat domain dengan kepemilikan yang sama google dapat mengidentifikasi pemiliknya dan efeknya tidak akan meningkatkan otoritas / kepercayaan situs anda dimata search enggine

"Ketika registrasi domain lebih baik kita pilih public whois, ini akan lebih baik dimata search enggine, registrasi domain secara private berdampak penyalahgunaan kepemilikan domain, google akan memprioritaskan domain dengan public whois dibanding dengan private."

8. Geo lokasi untuk Top Level Domain (TLD)
Ketika target untuk situs anda adalah orang indonesia maka lebih baik menggunakan domain lokal indonesia, co.id dan semacamnya, ini akan meningkatkan ranking laman situs, namun untuk level global domain dengan TLD lokal kurang efektif,

"Ketika memutuskan untuk registrasi domain TLD disarankan untuk melihat target pasar anda, jika international lebih baik menggunakan TLD international seperti .com, namun jika lokal lebih baik menggunakan TLD untuk lokal saja, karena itu akan lebih baik dimata search enggine"

9. Kata Kunci pada Judul atau Title Tag
Kata kunci yang kita letakan pada judul adalah salah satu yang paling berberan sekali dalam menentukan kualitas optimasi seo onpage suatu artikel, judul yang mengandung kata kunci akan menjadi prioritas mesin pencari untuk menempatkan artikel tersebut pada urutan terbaik mesin pencari. 

Artikel terkait: Optimasi seo onpage pada blog lengkap.

10. Kata kunci yang diletakan pada suku kata pertama Judul atau Title Tag
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Moz, judul yang mengandung kata kunci yang diletakan pada suku kata pertama itu lebih baik dimata search enggine dibanding dengan judul yang diletakan pada suku kata berikutnya.
Yang perlu diperhatikan ketika membuat sebuah judul artikel, kita harus membuat judul artikel dengan menyispkan kata kunci pad judul tersebut dan kata kunci yang kita sisipkan sebaiknya kita letakan pada suku kata pertama judul tersebut.
"Misal jika Kita membidik kata kunci "optimasi seo onpage" untuk judul sebuah artikel, judul long tail keyword yang bisa kita pilih dari kata kunci tersebut diantaranya adalah "Optimasi seo onpage pada blog lenkap" atau bisa juga "Bagaimana melakukan optimasi seo onpage" jika kita harus memilih diantara dua judul tersebut yang lebih seo tentu saja judul pertama yaitu "Optimasi seo onpage pada blog" karena judul ini meletakan kata kunci pada awal suku kata, "
 Artikel terkait: Cara memilih longtail keyword yang tepat
11. Meletakan kata kunci dalam descripsi
Untuk saat ini Kata kunci dalam deskripsi tidak terlalu dianggap penting, namun tetap saja descripsi menjadi pilihan kedua setelah judul ditemukan, keputusan pengunjung untuk mengunjungi blog bisa jadi pilihan keduanya adalah descripsi yang menarik yang membuat mereka penasaran

12. Keyword yang diletakan pada H1 Tag
Tolak ukur mesin pencari untuk memprioritaskan halaman situs atau blog ditemukan lebih baik adalah adanya kata kunci yang kita letakan dalam H1 tag. template berkualitas seo pada umumnya akan meletakan judul artikel pada tag H1, dan harus diingat jumlah H1 dalam setiap halaman harus 1 saja.
"Tips: Meletakan judul artikel yang berisi kata kunci pada tag H1"

13.  Keyword dalam dokumen atau isi artikel postingan
 Ketika membuat sebuah artikel, jangan lupa kata kunci yang kita bidik kita libatkan dalam isi artikel, dan gunakan kata kunci yang relevan dan membentuk sebuah kalimat atau paragrap yang dapat dimengerti dan memiliki relevansi yang baik.

"Tips: Menyisipkan kata kunci yang kita bidik dalam artikel secara berulang, ingat kata kunci yang ditemukan dalam dokumen akan dianggap penting jika kata kunci yang kita bidik tersebut muncul paling tidak tiga kali dalam artikel postingan"

14. Jumlah Suku kata dalam artikel
 Artikel postingan dengan jumlah suku kata yang cukup banyak dapat membantu artikel tersebut menduduki rangking terbaik dimata search enggine atau mesin pencari, salah satu yang pernah meneliti tentang hal ini adalah serpIQ, mereka menyimpulakan bahwa terlepas dari faktor optimasi seo yang lainnya, artikel yang menduduki 10 besar memiliki jumlah suku kata setidaknya 1500 suku kata.
"Artikel terkait: Tips Menulis Artikel Berkualitas untuk mendapatkan rangking 1 google"
"Tips: Ketika membuat artikel disarankan membuat artikel yangterdiri dari 1500 suku kata atau lebih, terbukti tanpa dukungan backlink sedikitpun artikel dengan jumlah suku kata lebih dari 1500 bisa bersaing di mata mesin pencari"

15. Kepadatan kata kunci 
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk saat ini kepadatan kata kunci bukan merupakan faktor yang sangat penting di mata search enggine, namun google masih memperhitungkan kepadatan kata kunci untuk mengidentifikasi bahwa artikel tersebut relevan dengan kata kunci yang dicari.

"Artikel terkait: Jumlah ideal kata kunci (Keyword Density) dalam artikel"

16. LSI Keyword dalam artikel
LSI Keyword membantu mesin pencari memahami sebuah artikel untuk mendapatkan artikel yang memang sangat relevan dengan kata kunci yang dicari, dengan bantuan LSI Keyword mesin pencari dapat memahami sebuah artikel dengan judul "Apel buah" dan "Apel Merk". kata kunci LSI dapat memperbaiki posisi sebuah artikel dimata mesin pencari.
 "Artikel terkait: Cara menemukan kata kunci LSI"
 "Tips: Gunakan setidaknya 1 LSI Keyword pada artikel yang kita buat, LSI Keyword memungkinkan artikel ditemukan dengan banyak kata kunci yang dibidik"

17. LSI Keyword pada judul dan descripsi 
Salah satu lokasi terbaik untuk meletakan kata kunci LSI adalah pada judul artikel dan pada descripsi. LSI keyword yang diletakan dalam meta tag terutana title tag dan description tag membantu mesin pencari untuk mendapatkan artikel yang benar-benar relevan dengan kata kunci yang dicari.

"Tips: Gunakan beberaoa kata kunci LSI dan letakan diantaranya pada title tag dan description Tag"
 "Artikel terkait: Tips menulis judul postingan berkualitas SEO"

18. Kecepatan Loading Halaman Pada kode HTML
Baik google maupun mesin pencari bing, menggunakan kecepatan loading halaman untuk kode html sebagai salah satu faktor rangking sebuah halaman, semakin cepat loading halaman maka akan semakin baik mendapatkan posisi mesin pencari.

"Tips: Gunakan struktur html yang baik dan seefektif mungkin, semakin sedikit maka loading halaman akan semakin cepat, jika melibatkan gambar gunakan gambar yang memang direkomendasikan oleh mesin pencari seperti gambar dengan format "JPG, PNG atau GIF", sesuaikan juga ukuran gambar, karena jika gambar terlalu besar akan memperlambat loading halaman"
"Artikel Terkait: 11 Cara efektif untuk meringankan loading halaman blog danKompresi gambar untuk meringankan halaman blog"

19.  Duplikat Kontent
 Duplikat kontent adalah alamat url berbeda tetapi halaman yang dituju sama, duplikat kontent sangat tidak disukai oleh mesin pencari dan harus dihindari, template soe yang baik harus dapat menghindari duplikat konten secara otomatis, karena duplikat konten dapat berdampak merosotnya posisi rangking halaman semakin buruk, duplikat konten dapat diatasi dengan menggunakan perintah rel="canonical", untuk memahami duplikat konten silahkan baca artikel dibawah ini.

"Artikel terkait: Memahami duplikat konten dalam dalam SEO"
"Tips: sebaiknya dalam sebuah halaman situs tidak boleh ada duplikat kontent, pilihlah template yang baik, yang dapat menghindari duplikat kontent, jika tidak artikel blog reputasinya akansemakin buruk dimata search enggine"

20.  Loading Halaman Page menggunakan Tolak Ukur Google Croome
Mesin pencari google menggunakan ukuran browser google croome untuk menentukan cepat lambatnya loading halaman sebuah blog, semakin baik di mata google croome maka akan berpengaruh pada ranking halaman semain baik.


"Tips: Gunakan Google croome untuk mengecek kecepatan loading halaman blog anda, jika responnya cepat, berarti akan baik dimata search enggine google"

21. Gambar yang dioptimasi dengan baik
Ketika melibatkan gambar dalam artikel sebaiknya gambar yang kita sisipkan dioptimasi dengan baik, optimasi gambar yang berkualitas seo akan memberikan dampak lebih baik dimata mesin pencari.

Artikel terkait: "5 Trik  Optimasi Gambar berkualitas SEO lengkap"

22. Update kontent terkini
Yang menjadi prioritas mesin pencari terlepas dari faktor lainnya adalah ketersediaan artikel terkini atau artikel terupdate, pencarian menggunakan kata kunci yang relevan akan menentukan hasil pencarian mesin pencari, dan salah satu faktor yang dapat mempengarhi posisi suatu artikel adalah waktu update artikel tersebut, semakin baru itu akan semakin baik, namun pada umumnya artikel terbaru biasanya selalu kalah bersaing dengan artikel yang lebih lama, itu karena banyak faktur lainnya yang mempengaruhi rangking halaman lama tersebut.

"Tips: Sering-seringlah update artikel secara berkala, semakin sering itu semakin baik untuk blog anda dimata mesin pencari".

23. Update Artikel secara konsisten 
Update artikel secara konsisten akan membuat mesin pencari menyukai artikel-artikel pada blog anda, semakin artikel bertambah kualitas dimata mesin pencari akan semakin baik. ini bisa menentukan artikel-artikel yang bersumber dari blog tersebut mendapatkan posisi terbaik di mata mesin pencari.

24. Kata Kunci yang diletakan di tag H2 dan H3
Upayakan setiap kali membuat artikel kata kunci yang kita bidik di letakan juga di tag h2 dan h3, penelitian yang dilakukan MOz, kata kunci yang diletakan pada tag H2 dan H3 akan memberikan signal positif dimata search enggine, yang menyebabkan artikel tersebut muncul lebih baik dimata mesin pencari.

25. Susunan kata kunci
 Mesin pencari akan memprioritaskan susunan kata kunci yang sesuai dengan kata kunci yang digunakan sebagai kriteria pencarian, jika kata kunci yang dicari menggunakan mesin pencari  adalah "Google Ranking Faktor" maka kata artikel yang relevan yang ditemukan bisa jadi yang memiliki kandungan kata kunci "Ranking Faktor Google" namun mesin pencari tetap akan memprioritaskan untuk menduduki posisi terbaik adalah artikel yang memiliki susunan kata kunci yang sama dengan kriteria pencarian.

"Tips: Ketika membuat judul artikel, pandai-pandailah untuk mencari judul dengan kata kunci yang paling banyak diminati dan dicari orang"
Artikel terkait: "5 Cara menemukan kata kunci yang banyak dicari "

26. Kualitas Outbound Link
Outbound link atau link keluar yang terdapat dalam artikel kita bisa menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi ranking halaman blog atau situs yang kita miliki, syaratnya link keluar tersebut mengarah ke situs yang memiliki otoritas tinggi atau sangat diperca oleh mesin pencari.

"Tips: Disamping internal link, jika memang perlu buatlah link keluar dofollow yang mereferensi ke situs yang berkualitas dan memiliki otoritas yang baik di mata mesin pencari, seperti wikipedia, google dan situs-situs berkualitas lainnya, terutama jika menjelaskan pengertian-pengertian tentang sesuatu, sebaiknya kita ambil sumbernya dari situs-situs terpercaya seperti wikipedia, dan jangan lupa untuk meletakan link ke sumber ke situs tersebut."

27. Outbound link yang relevan 
Sebaiknya ketika kita mereferensi kesitus tertentu melalui link keluar, pilihlah link keluar yang menuju artikel yang relevan dengan artikel kita dimana link keluar tersebut kita letakan, semakin relevan itu akan semakin baik demata search enggine, dan akan meningkatkan otoritas artikel anda dimata search enggine, jika link keluar tersebut memang benar-benar menuju situs yang terpercaya di mata mesin pencari.

28. Jumlah Link Keluar dofollow
Sebaiknya hati-hati ketika kita membuat link keluar dengan dofollow,  semakin banyak OutBoundLink (OBL) dengan tipe dofollow akan memperburuk rangking halaman anda di mata mesin pencari, setidaknya maksimal 2 OBL dalam setiap halaman. dan lebih baik mengarah kepada situs-situs berkualitas, jita tidak lebih baik jangan dibuat link keluar.

29. Multimedia
Gambar, video dan media lainnya yang kita sisipkan dalam artikel akan memberikan sinyal kepada mesin pencari bahwa artikel yang kita buat berkualitas. dan hal tersebut akan berdampak pada rangking halaman semakin baik. 

"Tips: Setidaknya menyisipkan 1 jenis multimedia, dalam artikel yang kita miliki, terutama gambar, dan hati-hatilah ketika menyisipkan multi media jangan sampai berpengaruh terhadap lamanya loading halaman, karena itu akan memperburuk peringakat artikel anda dimata mesin pencari", 
Silahkan Baca juga :"5 trick optimasi Gambar berkualitas SEO"

30. Panjang URL
Manakah yang lebih baik, url yang panjang atau url yang singkat jelas dan padat, menurut google ranking faktor, url yang singkat adalah salah satu faktor yang dapat meningkatkan ranking halaman.

"Tips: Gunakan URL halaman sependek mungkin namun efektif singkat dan mengandung kata kunci yang dibidik" semakin pendek URL, itu akan semakin baik dimata mesin pencari".

31. PageRank Halaman
Peringkat halaman sangat menentukan posisi halaman tersebut pada hasil pencarian, semakin tinggi akan semakin baik, jika pagerank halaman tinggi itu mengindikasikan bahwa halaman tersebut mendapatkan kepercayaan yang baik dimata mesin pencari, dan akan mudah ditemukan di  SERP dengan lebih baik.

32....bersambung...
 

 200+ google ranking faktor: panduan untuk memahami SEO, semoga bermanfaat untuk anda untuk memahami seo lebih dalam.


Rahasia Cara Daftar Google AdSense Agar Mudah Diterima

Hmm.. judulnya bikin penasaran banget kayaknya "Rahasia Cara Daftar Google AdSense Agar Mudah Diterima", padahal sebenernya di sini saya cuma ingin berbagi pengalaman saja seputar Google Adsense bukan berbagi rahasia. Kalo beneran rahasia ngapain dibagi-bagi wkwkw. tapi di luar itu mudah-mudahan tetap bisa memberikan manfaat.

Sebenernya sudah cukup lama saya sudah memiliki akun google adsense, namun hanya sebatas akun hosted yang hanya dapat digunakan pada situs-situs layanan milik Google. Hingga pada akhirnya kemaren saya bisa mendapatkan akun Google Adsense full version untuk yang pertama kalinya #horee.

Rahasia Diterima Google AdSense
jangan mudah percaya screenshot


Sebelum akhirnya diterima saya sudah berkali-kali mengajukan pendaftaran yang berujung pada penolakan secara mentah-mentah. Sempat putus asa, tapi berkat kesabaran untuk mencoba terus-menerus akhirnya saya diterima secara sah sebagai publisher Google Adsense.

Saya yakin sobat tahu lah yang namanya mendaftar Google Adsense itu bukanlah perkara mudah, setidaknya bagi seorang newbie kayak saya ini. Banyak sekali pesyaratan yang perlu kita patuhi. Butuh kesabaran, waktu, modal, usaha dan kerja keras supaya bisa diterima.

Nah bagi sobat yang mungkin juga sudah mencoba mendaftar google adsense dan ditolak, merasa sudah berusaha semaksimal mungkin dan tetap ditolak, gak ada salahnya untuk mencobaRahasia Diterima Google Adsense Dengan Mudah berdasakan dari pengalaman saya sendiri.

Jika sobat sebelumnya sudah pernah mendaftar Google Adsense saya yakin sobat sudah pernah membaca tips-tips mendaftar Google Adsense entah itu di forum-forum ataupun di blog-blog. Tips yang akan saya berikan sebenernya juga gak jauh beda dengan tips-tips yang sudah pernah ada, tapi bisa dibilang sedikit lebih mudah.

Ada beberapa experiment yang saya lakukan sendiri untuk mencari cara supaya bisa diterima Google Adsense tampa harus mengeluarkan banyak pengorbanan, karena sebenernya saya ini males kalo kebanyakan syarat wkwk.

Berikut adalah beberapa hal-hal yang mungkin membuat cara saya mendaftar Google Adsense bisa dibilang lebih mudah:

Artikel lolos Copyscape?
Tidak. artikel pada blog yang saya daftarkan tidak lolos Copyscape (hanya beberapa yang lolos)

Memiliki banyak konten?
Tidak. pada blog yang saya daftarkan hanya terdapat 5 buah postingan

Membuat akun google baru jika sebelumnya sudah pernah ditolak?
Tidak. akun google yang saya pakai adalah akun yang sebelumnya sudah pernah ditolak berkali-kali.

Memiliki banyak pengunjung?
Tidak. pengunjung blog yang saya daftarkan hanya sekitar 50/hari


Rahasia Diterima Google Adsense

Nah sekarang saatnya untuk menyimak tips-tips dan rahasia terpendam mendaftar Google AdSense dengan mudah. Di bawah ini saya urutkan berdasarkan hal paling penting.

1. Baca Kebijakan Program AdSense
Hal pertama yang paling penting yang perlu sobat lakukan adalah membaca dan memahami kebijakan program Google AdSense. Hal ini bukan hanya berguna saat kita mendaftar saja, tapi juga ketika kita sudah memilki akun google adsense. Klik Di Sini untuk Membaca Kebijakan Program AdSense.

2. Buat Konten Berkualitas
Masalah konten adalah hal yang paling sering menjadi alasan kenapa blog kita ditolak Google AdSense. Sebenernya seperti apa sih konten berkualitas itu, unik, bermanfaat, panjang, atau gimana? Mungkin banyak dari sobat yang merasa sudah membuat konten berkualitas tapi tetap saja ditolak Adsense.

Nah disini saya ingin sedikit memberikan tips membuat konten yang pas untuk mendaftar Google AdSense:

  • Kelengkapan Konten 
    Hal yang perlu diperhatikan masalah konten saat mendaftar google adsense sebenernya bukan tentang niche, keunikan, manfaat, ataupun jumlah karakter. 5 postingan pada blog yang saya daftarkan 2 di antaranya adalah hasil rewrite, sangat pendek dan sama sekali tidak lolos copyscape. Hal yang perlu diperhatikan menurut saya adalah kelengkapan konten.

    Kelengkapan konten maksudnya disini adalah seperti gambar-gambar pendukung, video, audio atau apapun agar konten di blog sobat terlihat berkualitas meskipun sebenernya sama sekali tidak memberi manfaat bagi pengunjung.

    Jadi usahakan untuk tidak hanya mengisi postingan dengan text doang, karena yang namanya orang pasti males baca postingan yang isinya cuma text doang. Contoh sederhanya bisa di lihat itu di atas saya selipin hasil pendapatan Google Adsense saya di dalam mimpi.

    Gunakan gambar, video, audio, table, atau apa saja agar postingan di blog kita terlihat lebih bernilai.
  • The Power of Social Media
    Meskipun yang melakukan review blog kita nantinya adalah manusia bukan robot, saya yakin bukan berarti mereka bisa dengan tepat menilai apakah blog kita memberi manfaat bagi pengunjung atau tidak. Pasti ada kriteria-kriteria tertentu yang mereka gunakan sebagai patokan, salah satunya mungkin yang sudah saya jelaskan di atas.

    Nah Social Media saya yakin juga ikut mengambil peran dalam hal ini. Umumnya jika sebuah konten itu memberi manfaat bagi pengunjung pasti banyak yang share ke social media bukan? Nah, ini adalah salah satu experimen saya yaitu sebelum mendaftarkan blog saya ke Google Adsense saya usahakan agar konten di blog saya banyak yang share, like, +1, atau apalah. Dalam hal ini saya menggunakan jasa seseorang jadi sedikit mengeluarkan modal hehe. Tapi sobat bisa melakukannya secara gratis tentunya kalau bisa.

3. Kelengakapan Blog
Jika di atas ada kelengkapan konten, maka tips selanjutnya adalah kelengkapan blog agar blog kita tidak terlihat seperti blog asal-asalan yang sengaja dibuat untuk mendaftar ke Google AdSense.

Berberapa kelangkapan blog yang saya maksud di sini adalah:
  • Halaman pendukung
    Pastikan blog sobat memiliki halaman-halaman pendukung seperti Kontak Saya, Privacy Policy, dll. Saya sendiri hanya membuat dua halaman saja yaitu Kontak Saya dan Privacy Policy.
  • Menu Navigasi
    Sedikit tips saat memasang menu navigasi, usahakan jangan memasang link yang mengarah ke halaman lebel atau kategori, tapi link yang mengarah ke postingan secara langsung.
  • Widget-widget
    Beberapa widget yang sebaiknya dipasang adalah: Popular Post/Recent Post, Arsip, Kategori/Label, Profil Google Plus.
  • Link Keluar
    Link keluar juga cukup penting agar blog kita terlihat lebih alamai. Usahakan untuk memasang link blog-blog yang membahas topik yang sama dengan blog kita.

4. Umur Blog
Masalah umur blog sejujurnya saya kurang begitu yakin menjadi salah satu faktor, karena dari pengalaman sebelumnya saya pernah mendaftarkan blog yang sudah berumur satu tahun lebih dan tetap ditolak. Tapi alangkah baiknya sobat mendaftarkan blog yang sudah berumur setidaknya satu bulan.

5. Pengunjung?
Untuk masalah pengujung sobat boleh sedikit mengabaikannya. Seperti yang sudah saya sebutkan di awal, blog yang saya daftarkan hanya memiliki pengunjung 50/hari. Selain itu banyak juga sobat blogger yang blognya diterima Google AdSense tanpa memilki pengunjung.

6. Template
Usahan gunakan template atau tema yang sederhana, cerah, dan rapi. Dalam hal ini saya memilih menggunkan template Fastest Magz.

Berikut ini adalah spesifikasi detail blog yang saya daftarkan yang mungkin bisa menjadi gambaran buat sobat:

Platform Blog : Bloggger Custom Domain
Tema/niche : Gak jelas alias gado-gado Bahasa Indonesia
Jumlah Postingan : hanya 5 buah. 2 hasil rewrite dan 3 hasil nulis sendiri
Jumlah Halaman : hanya 2 buah. halaman Kontak dan Privacy Policy
Umur Blog : 6 bulan
Template : Fastest Magz
Widget : Popular post, Label, Arsip, Google Plus, Facebook like box, blogroll.


Tambahan....
Untuk membuat halaman kontak, saya menggunakan cara ini -->> http://buka-rahasia.blogspot.com/2014/01/cara-pasang-contact-form-blogger-di-halaman-statis.html

Sedangkan untuk halaman Privacy Policy, saya mengunakan tools generator ini -->> http://www.serprank.com/privacy-policy-generator/

Nah mungkin hanya segitu saja beberapa tips yang dapat saya berikan berdasakan dari pengalaman saya sendiri yang sudah berkali-kali ditolak AdSense.

Silakan sobat bisa mencobanya, tapi tentu saja tidak ada jaminan dari saya. Jika nantinya sobat tetap saja mendapatkan penolakan hal paling penting untuk dilakukan adalah coba lagi dan coba lagi. Jangan pernah Menyerah.

Diterima Google AdSense
Senangnya Diterima Google AdSense

Diterima Google AdSense
Diterima Google AdSense itu Mudah

Cara Membidik 5+ kata kunci dalam satu artikel



Cara Membidik 5+ kata kunci dalam satu artikel - Kata kunci adalah tolak ukur sebuah artikel ditemukan oleh mesin pencari, dalam merumuskan kata kunci sebaiknya kita tidak asal nebak, setidaknya kita harus melakukan riset kata kunci, biasanya riset bertujuan untuk mengetahui  seberapa  sering kata kunci itu digunakan sebagai kriteria pencarian oleh pengguna internet, untuk riset kata kunci kita bisa melakukan riset kata kunci menggunakan google trends terlebih dulu, kemudian di lanjut dengan riset kata kunci menggunakan google keyword panel, sehingga kata kunci utama hasil riset yang akan dijadikan judul artikel benar-benar sebuah kata kunci yang berkualitas tidak terlalu banyak pesaing dan diminati banyak orang, semakin banyak orang yang berminat dengan kata kunci tersebut maka peluang trafik pengunjung ke halaman blog kita dengan kata kunci tersebut akan semakin baik, semakin sedikit kompetitor atau pesaing yang sudah menggunakan kata kunci yang kita bidik, semakin baik untuk trafik blog yang kita miliki. silahkan anda juga bisa baca Cara mudah meningkatkan trafik blog lengkap.
Cara Membidik 5+ kata kunci dalam satu artikel

Keputusan kita untuk mengambil kata kunci tersebut untuk dijadikan artikel harus kita pertimbangkan, jika blog yang kita miliki sudah cukup umur, memiliki PR yang tinggi, kemudian domain authority DA dan Page Authoritynya (PA) sudah OK ditambah dengan backlink segudang , kita berani bersaing dengan kompetitor lainnya, kata kunci dengan tingkat kopetitor tinggi pun bisa kita ambil, namun seandainya blog kita adalah blog pemula yang masih seumur jagung, dengan jumlah artikel yang masih sedikit dan pagerank masih kecil, sebaiknya kita ambil kata kunci yang memiliki jumlah kompetitor menengah kebawah itu akan lebih baik. dan lebih baik lagi mengambil jumlah kompetitor low atau kecil, ingat lebih baik mendapatkan satu pengunjung dari pada tidak ada sama sekali.

Menganalisa Metode pencarian google

Bisakah kita membidik 5 kata kunci yang berbeda dikemas dalam satu artikel ?, jawabannya adalah bisa, jangankan lima 10 + pun bisa, tergantung jumlah suku kata dalam artikel yang kita buat, semakin banyak jumlah kata dalam artikel maka kesempatan kita untuk meletakan kata kunci akan semakin banyak, anda juga bisa baca cara meletakan kata kunci (keyword) dalam artikel, tujuan yang hendak dicapai adalah agar artikel kita dengan beberapa kata kunci pencarian bisa muncul pada halaman search enggine, tentu saja kata kunci tersebut adalah kata kunci yang relevan dengan kata kunci utama.

Sering kita temukan pada halaman hasil pencarian google, tidak semua hasil pencarian yang muncul memiliki title yang identik dengan kata kunci yang digunakan dalam pencarian, bisa saja judul hanya mencantumkan sebagian kata kunci dan deskripsi atau isi artikel mencantumkan kata kunci lainnya, sehingga gabungan antara sebagian kata kunci yang ada dijudul dengan kata kunci yang ada di dalam deskripsi atau isi artikel membentuk kata kunci lengkap yang sesuai dengan kata yang dijadikan kriteria pencarian, kemudian google menampilkannya, kata kunci yang berada dalam isi artikel yang melengkapi judul, itu bisa kita sebut kata kunci LSI.

Algoritma mesin pencari saat ini sudah menerapkan konsep LSI Keyword, ketika artikel anda ditemukan pada halaman pencarian, google sebenarnya membidik kata kunci utama yang ditempatkan sebagai judul artikel, memeriksa relevansi antara judul dan konten, jika judul yang ditemukan tidak terlalu sesuai dengan kata kunci yang dijadikan kriteria pencarian, google akan mencari kata kunci LSI dalam isi artikel untuk menemukan kata atau kelompok kata yang erat kaitannya dengan kriteria pencarian yang digunakan. 


LSI Keyword merupakan salah satu faktor dari 200+ faktor peringkat halaman dimata mesin pencari yang harus kita perhatikan, 1 kata kunci utama dan 4 kata kunci LSI yang kita gabungkan dalam artikel yang kita buat secara tidak langsung artikel kita dapat membidik 5 kata kunci sekaligus yang memiliki relevansi dengan kriteria pencarian yang beragam tetapi masih satu topik.

Cara Membuat artikel dengan membidik 5+kata kunci

Sebelum membuat artikel, biasanya yang pertama kali kita fikirkan adalah judul, untuk judul kita bisa cari inspirasi dengan membaca artikel-sahabat blogger, sering berkunjung ke forum tanya jawab atau kadang judul muncul dari insfirasi sendiri.lantas jika judul sudah ditentukan seperti apakah isi artikel yang harus kita buat agar bisa membidik lebih dari 5+ kata kunci ?, jawabannya adalah anda harus tau cara menemukan LSI keyword dari kata kunci yang anda jadikan judul tersebut, LSI keyword sebenarnya bisa kita dapatkan dengan mudah, kita bisa mendapatkan informasi LSI keyword dari mesin pencari google, google search sugestion, atau dari google adword keyword planner ketika kita melakukan riset kata kunci, untuk menemukan LSI Keyword , silahkan anda bisa baca artikel saya lainnya mengenai Cara Menemukan LSI Keyword?.

Jika kita sudah menemukan LSI keyword yang sesuai, selanjutnya kita bisa meletakan LSI keyword -LSI Keyword tersebut dalam artikel yang yang kita buat, yang harus diperhatikan adalah artikel yang kita buat diupayakan relevan dengan kunci utama, dan LSI keyword yang kita letakan se pintar mungkin relevan dengan isi artikel secara keseluruhan, dan jangan lupa kita harus sebisa mungkin mengulang setiap kata kunci LSI yang kita sertakan setidaknya muncul sebanyak 3 kali pengulangan dalam artikel secara keseluruhan, Mesin pencari google misalnya, itu akan mengangap kata kunci yang kita letakan akan dianggap penting jika kita mengulangnya setidaknya 3 kali dalam artikel, baik itu kita letakan di judul, url halaman, deskripsi ataupun isi artikel.

Untuk Lokasi penempatan kita bisa memilih beberapa peletakan LSI keyword, bisa kita sebar di deskripsi ataupun isi artikel, silahkan anda juga bisa baca tentang cara meletakan kata kunci (keyword) dalam artikel. Semakin banyak suku kata yang menyusun artikel yang bisa kita buat berarti semakin banyak pula kata kunci LSI yang bisa kita sertakan dalam artikel tersebut, artikel bisa dikatakan berkualitas dan memenuhi salah satu syarat dari 200+ google faktor, jika  didalam artikel yang kita buat ada minimal satu kata kunci LSI yang kita sertakan.

Jadi sekarang ketika anda membuat artikel jangan lupa untuk meletakan kata kunci LSI pada artikel yang anda buat tersebut, minimal 1 kata kunci LSI kita sertakan.

Demikian informasi sederhana yang bisa saya share untuk anda mengenai Cara Membidik 5+ kata kunci dalam satu artikel. semoga bermanfaat.

Contributors

Powered by Blogger.